Kamis, 22 Agustus 2013


Nama : iqbal Guntara
TTL : Jakarta, 09 mai 1996
Alamat : Jalan assalam 1 rt 004/rw 042.bekasi
Prodi : konsentrasi desain grafis


Rabu, 21 Agustus 2013

Apa Itu RASTER?

GAMBAR RASTER (BITMAP IMAGE) 

Desain grafis sering berhubungan dengan penggunaan gambar digital (digital image), 
yaitu gambar yang telah di-digitasi menjadi data-data digital sehingga dapat diolah dan 
dimanipulasi oleh komputer, tentu saja melalui perangkat lunak grafik (graphic 
software). Penggunaan yang tidak tepat pada suatu desain, selain merusak nilai estetis, 
juga sering menimbulkan masalah pada proses persiapan Final Artwork (F/A), pracetak 
dan pada proses cetak. Sebaliknya, penggunaan gambar yang tepat dapat meningkatkan 
nilai estetis desain sehingga hasil-hasil desain grafis dapat memberikan kesan mewah 
lux dan mewah. Pengambilan keputusan dalam pemilihan dan penggunaan gambar 
digital membutuhkan pengetahuan yang cukup tentang digital image, disamping faktor 
ketelitian seorang designer. 
 
Dalam dunia desain grafis, dikenal 2 (dua) jenis digital image, yaitu : 
  1. Gambar raster (bitmap image), yaitu gambar digital yang terbentuk dari sekumpulan titik penyusun gambar atau pixel (picture-x element). 
  2. Grafik vektor (vector graphic), yaitu gambar digital yang terbentuk dari garis, kurva dan bidang, yang masing-masing merupakan suatu formulasi matematik. 

Secara khusus tulisan ini membahas pemilihan dan penggunaan gambar raster (bitmap 
image), adapun pemilihan dan penggunaan grafik vektor (vector graphic) akan dibahas 
pada tulisan yang lain. 
 
 
GAMBAR RASTER 
 
Gambar raster (bitmap image) merupakan gambar digital yang tersusun dari sekumpulan 
titik penyusun gambar yang disebut pixel (picture-x element). Pixel-pixel penyusun 
gambar berkumpul dan bergabung membentuk seperti mozaik kemudian memanipulasi 
mata sehingga pada jarak pandang tertentu akan tampak kesan gambar utuh. 
 
Gambar raster bersifat dependent pixel, artinya sangat dipengaruhi oleh banyaknya pixel 
penyusun gambar.

Semakin banyak pixel-pixel yang menyusun gambar raster, maka 
kualitasnya akan semakin baik sehingga gambar terlihat halus. Sebaliknya, semakin 
sedikit pixel-pixel yang menyusun suatu gambar, maka kualitasnya akan semakin kurang.

Sehingga gambar terlihat kasar. 

Dalam pengolahan gambar raster, terdapat 2 (dua) hal pokok yang harus diperhatikan, 
yaitu ukuran gambar (image size) dan resolusi (resolution). 
 
  • UKURAN GAMBAR (IMAGE SIZE) 

Ukuran gambar (image size) menyatakan ukuran banyaknya pixel penyusun 
gambar raster yang dinyatakan dalam matrik 2 dimensi, yaitu (X × Y) Pixel, 
dimana X menyatakan ukuran banyaknya pixel perbaris pada arah horizontal 
sedangkan Y menyatakan ukuran banyaknya pixel perkolom pada arah vertikal. 
Sebagai contoh, gambar raster berukuran 800×600 pixel, terdiri dari 800×600 
pixel = 480.000 pixel, dengan susunan 800 pixel setiap baris pada arah 
horizontal dan 600 pixel setiap kolom pada arah vertikal. 
 
  • RESOLUSI (RESOLUTION) 

Atribut gambar raster yang tak kalah pentingnya adalah resolusi (resolution), 
yang didefinisikan sebagai banyaknya pixel dalam setiap satuan panjang. 
Umumnya, resolusi dinyatakan dalam satuan dpi (dot per inchi). Sebagai 
contoh, gambar raster yang memiliki resolusi 72 dpi, berarti terdiri dari 72 dot 
(titik) pada setiap inchi. 
 
Semakin tinggi resolusi suatu gambar raster, maka kualitasnya akan semakin 
baik, tetapi perlu diperhitungkan juga kemampuan mesin cetak, baik mesin 
cetak konvensional maupun digital printing. Gambar raster yang resolusinya 
terlalu tinggi akan menghasilkan hasil cetak yang kabur sehingga gambar raster 
tidak terlihat dengan jelas. Sebaliknya, resolusi yang terlalu rendah juga akan 
menghasilkan hasil cetak yang kasar. Memang terlalu rumit untuk 
memprediksikan dengan tepat tatawarna dan resolusi gambar raster pada proses 
cetak (press), namun dengan pengalaman dan peningkatan intensitas pekerjaan 
desain, kita akan menemukan tatawarna dan resolusi yang tepat pada produksi 
cetak (press). 


Kelebihan Grafis Bitmap· Dapat ditambahkan efek khusus tertentu sehingga
dapat membuat objek tampil sesuai keinginan. Dapat menghasilkan objek
gambar bitmap darionjek gambar vektor dengan cara mudah dan cepat, mutu
hasilnya pun dapat ditentukan

Kelemahan Grafis Bitmap· Objek gambar tersebut memiliki permasalahan
ketika diubah ukurannya, khususnya ketika objek gambar diperbesar.


Nama : Pritta Wisessa Octaviany (upit)
TTL : Jakarta, 26 Oktober 1995
Alamat : Taman Kintamani blok e1 no18n Tambun, Bekasi



Nama : Citra Oktora Puspitasari
TTL : Jakarta, 15 Oktober 1995
Alamat : Jalan Jelutung 1 no 313 rt 08/16 , Depok Timur
Prodi : Teknik Grafika


Nama : Bunga Wiladatika
TTL : 4 Agustus 1995
Alamat : Jl. Agung raya 2 gg pandawa 1 rt 04/07 no 31 Jakarta Selatan



Nama : Ristianto
TTL : Jakarta, 4 Juni 1995
Prodi : Desain Grafis
Alamat : Jl. Rawapapan no. 100 rt 05/06 Bintaro Pesanggrahan Jakarta Selatan



Nama : Hesti Ristiami Pauzia
TTL : Bogor, 25 Desember 1995
Prodi : D3 konsentrasi Desain Grafis


Nama : Hegar Purna Purina
Alamat : Jalan Kober Sawah no.17 Beji, Depok
TTL : Cirebon, 31 Desember 1993
Prodi : Penerbitan



Nama : Hanifah Ariyani
TTL : Jakarta, 6 September 1995
Kelompok : Raster
Prodi: Teknik Grafika


Nama : Putri Sulhijrah
TTL :Tangerang, 12 Mei 1995
Kelompok : Raster
Prodi : Desain Grafis


Nama : Sarah Dela Pramitha
TTL : Bekasi, 28 Desember 1994
Kelompok : Raster
Prodi Desain Grafis

Selasa, 20 Agustus 2013


Nama : Rianita Agustina

Tempat Tanggal Lahir : Sukabumi, 16 Agustus 1995

Alamat : Sukabumi, kp. pasirmuncang rt 16/05 cidahu


Nama : Muhammad Darma Setiawan

Tempat Tanggal Lahir : Jakarta, 12 April 1995

Cita-cita : Jurnalis

Hobi : Mendengarkan Musik

Asal Sekolah : SMA Plus PGRI Cibinong

Motto Hidup : Jadikan hari esok lebih baik dari hari ini